va

va'feb

Selasa, 31 Januari 2012

Manusia itu Rumit!

Manusia itu Rumit!


Manusia itu rumit. Merujuk pada bahan penyusunnya saja. Bagaimana atom-atom karbon dan teman-temannya menyusun tubuh. Saking rumit (dan pentingnya) ada cabang ilmu tersendiri yang dikhususkan untuk mempelajari bagian tubuh manusia. Aktivitas-aktivitas yang manusia lakukan bisa saja melibatkan banyak anggota tubuh. Satu  kali tarikan nafas saja itu sudah melibatkan organ-organ tubuh lain selain hidung.
Begitu pula hidup yang dijalani, tak ada manusia yang hidup hanya dengan satu masalah atau hadangan, pun tidak sederhana dan itu-itu saja. Berbeda hari maka berbeda pula masalah yang menerpa. Mau tahu buktinya? Lihat saja berbagai judul yang berbeda dari  film, buku, komik, dan puisi telah tercipta yang terinspirasi dari berbagai masalah kehidupan. Jika hidup ini hanya begitu-begitu saja maka warna yang ada mungkin cuma satu atau dua macam saja.
Terkadang kita sebagai (yang mengaku) manusia biasa menyesali hidup hanya karena banyak masalah. Menurut hemat saya, tindakan penyesalan itu adalah langkah yang salah. Walau kadang kita terpengaruh ungkapan "Penyesalan selalu di belakang", bukan berarti kita harus takut akan menyesal nantinya setelah berbuat sesuatu. Maka ujung-ujungnya ketakutan tersebut membuat kita sulit untuk melangkah ke depan. Jadi? Ya, matangkan dulu diri anda sebelum berbuat, pikir resiko yang akan terjadi ke depannya atas tindakan tersebut. Sekali lagi PIKIRKAN, bukan TAKUTKAN atas resiko yang bakalan terjadi. Resiko (akan) ada bukan untuk jadi halangan tapi untuk dikelola. Prinsip ini menjadi salah satu kunci sukses orang yang berbisnis. Tidak percaya? Silahkan tanya sendiri! :D
Jadi janganlah pernah menyesali hidup hanya karena kita terus dirundung masalah. Masalah ada dan bakalan ada sebagai ujian dari Sang Maha Rahim. Lanjutkan hidupmu dan beranikan diri akan segala resiko-resikonya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

feed counter

Website counter

shabby

Pengikut